Memeliharakan kultivasi diri, ketertiban keluarga, pengelolaan negara, kemudian perdamaian dunia

(Peradaban dan Filsafat)

30-11-2022 | The Academy of Contemporary China and World Studies

Memeliharakan kultivasi diri, ketertiban keluarga, pengelolaan negara, kemudian perdamaian dunia

"Memeliharakan kultivasi diri, ketertiban keluarga, pengelolaan negara, kemudian perdamaian dunia" berasal dari "Ajaran Besar" atau "Da Xue", yang berarti bahwa atas dasar pengembangan kultivasi diri sendiri, pertama-tama seseorang harus memeliharakan keluarga dengan baik, kemudian menerapkan kebajikan yang tolaren dan pemerintahan dengan moralitas tinggi, mengatur negara dengan baik, dan kemudian menenangkan dan mengatur rakyat, dan akhirnya mencapai perdamaian di dunia. Dalam proses peluasan lapisan demi lapisan ini, kebajikan dan penanaman pribadi sangat terkait dengan aspirasi politik di tingkatan yang berbeda. Ini adalah proposisi penting dari aspirasi politik dan filosofi Konfusianisme pada zaman kuno di Tiongkok. Ini adalah generalisasi dari "Jalan Ajaran Besar", dan mencerminkan pandangan moral dan politik progresif Konfusianisme dari individu, ke keluarga, negara dan kemudian ke dunia.

Sejak Kongres Nasional Partai Komunis Tiongkok ke-18, Xi Jinping telah berbicara berkali-kali dalam pidatonya tentang sentimen keluarga dan negara dari para intelektual Tiongkok tentang "Memeliharakan kultivasi diri, ketertiban keluarga, pengelolaan negara, kemudian perdamaian dunia" . Pada Mei 2014, Xi Jinping mengutip ide klasik ini dalam sebuah diskusi dengan para guru dan mahasiswa di Universitas Peking, membahas bagaimana mencapai moralitas dan kepribadian yang luhur, dan bagaimana menjadi seorang yang berbakat yang dapat mengelola negara dan membahagiakan rakyat.

修身、齐家、治国、平天下

“修身、齐家、治国、平天下”,出自《大学》,意指以个人自身修养为基础,先治理好家庭,进而实行仁政德治,治理好国家,更进而安抚和治理天下百姓,最终求得天下太平。在这一层层扩展的过程中,个人的德性和修养与不同层面的政治抱负息息相关。这是中国古代儒家哲学和政治抱负的重要命题,是对“大学之道”的概括,体现了儒家思想由个人到家庭再到邦国进而到天下的逐步递进的道德政治观。

中共十八大以来,习近平多次在讲话中谈及中国知识分子“修身、齐家、治国、平天下”的家国情怀。2014年5月,习近平在北京大学和师生座谈时便引用了这一经典理念,论述如何成就崇高德性和人格,怎样成为经国济世的人才。