Rasa puas diri berarti kerugian, sedangkan kerendahan hati membawa manfaat.

(Peradaban dan Filsafat)

30-11-2022 | The Academy of Contemporary China and World Studies

Rasa puas diri berarti kerugian, sedangkan kerendahan hati membawa manfaat.

Motto "Rasa puas diri berarti kerugian, sedangkan kerendahan hati membawa manfaat" atau "Man Zhao Sun, Qian Shou Yi" berasal dari "Kitab Sejarah" atau"Shang Shu", artinya kesombongan dan kepuasan diri akan mendatangkan kerusakan dan kerugian, dsedangkan kerendahan hati dan kehati-hatian akan mendapatkan manfaat. "MAN" berarti puas diri dan sombong; "Qian" berarti "menghormati dan rendah hati", dengan tulus menghormati dan berhati-hati. Orang dahulu percaya bahwa segala sesuatu terus berubah, dan yang baik mungkin berubah menjadi yang buruk dan begitu juga sebaliknya. Orang perlu mengikuti perubahan zaman dan terus berupaya keras, dan mereka tidak bisa puas dengan prestasi yang telah mereka capai dan menghentikan kemajuan. Orang harus rendah hati dan bijaksana, dan selalu mengatasi kekurangan diri sendiri.

Pada bulan Desember 2012, Xi Jinping berbicara dengan para ahli asing yang bekerja di Tiongkok, dan berkata tentang "rasa puas diri berarti kerugian, sedangkan kerendahan hati membawa manfaat", beliau menunjukkan bahwa Tiongkok telah mencapai prestasi pembangunan yang terkenal di dunia, tetapi masih merupakan negara berkembang dan masih menghadapi serangkaian tantangan berat, masih banyak masalah yang harus dihadapi dan diselesaikan. Kami tidak meremehkan diri sendiri, dan juga tak merasa puas diri dan sombong, tetapi lebih memperhatikan belajar dan menyerap pencapaian peradaban luar biasa yang diciptakan oleh rakyat dari seluruh dunia, dan saling belajar dan saling melengkapi dengan berbagai negara satu sama lain.

满招损,谦受益

“满招损,谦受益”,语出《尚书》,意为骄傲自满会招致损害,谦虚谨慎会得到益处。“满”即自满、自负;“谦”即“敬”,由衷地恭顺谨慎。古人认为,一切都在不断变化,优劣成败会转化;人需要与时俱进,不断努力,不能满足于已经取得的成绩而裹足不前;要谦虚谨慎、虚怀若谷,时时克服自身的不足。

2012年12月,习近平与在华工作的外国专家座谈时谈到“满招损,谦受益”,指出中国已经取得举世瞩目的发展成就,但仍是一个发展中国家,仍然面临一系列严峻挑战,还有许多需要面对和解决的问题。我们既不妄自菲薄,也不妄自尊大,更加注重学习吸收世界各国人民创造的优秀文明成果,同世界各国相互借鉴、取长补短。