Mengumpulkan kebijaksanaan kolektif

(Peradaban dan Filsafat)

15-10-2022 | The Academy of Contemporary China and World Studies

Mengumpulkan kebijaksanaan kolektif

"Mengumpulkan kebijaksanaan kolektif" atau "Ji Si Guang Yi" berasal dari "Jiao Yu Jun Shi Zhang Shi Can Jun Yuan Shu", merupakan gagasan Zhuge Liang (181-234) pada Periode Tiga Kerajaan (220-280), yang berarti mengumpulkan kebijaksanaan semua orang dan menyerap pendapat yang bermanfaat secara luas. Konsep ini mengingatkan pengambil keputusan untuk membuka jalur pendapatnya, mendengarkan pendapat dari berbagai pihak dengan pikiran terbuka, membuat penilaian dan keputusan atas dasar pertimbangan yang komprehensif, dan sama sekali tidak boleh puas diri dan berbuat sewenang-wenang. "Mengumpulkan kebijaksanaan kolektif" bukan hanya proses mengumpulkan kebijaksanaan, tetapi juga proses memobilisasi semangat semua orang dan mencapai konsensus dalam tindakan.

Pada September 2019, Xi Jinping menunjukkan pada konferensi kerja Komite Sentral Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat Tiongkok dan perayaan 70 tahun berdirinya Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat Tiongkok bahwa untuk mengembangkan demokrasi konsultatif sosialis, kita harus dengan baik memainkan keunggulan sentralisme demokrasi dan meneruskan tradisi baik "kesatuan-mengkritik-kesatuan", secara luas mendengarkan pendapat, mengumpulkan kebijaksanaan kolektif, dan mempromosikan ekspresi penuh dan pertukaran mendalam dari berbagai ide dan sudut pandang.

集思广益

“集思广益”出自《教与军师长史参军掾属》,意为集中众人的智慧,广泛吸收有益的意见。这一理念提醒决策者要广开言路,虚心听取各方意见,在综合考虑的基础上作出判断和决策,决不能自以为是、独断专行。“集思广益”不仅是汇集智慧的过程,也是调动众人积极性、达成行动一致性的过程。

2019年9月,习近平在中央政协工作会议暨庆祝中国人民政治协商会议成立70周年大会上指出,发展社会主义协商民主,要把民主集中制的优势运用好,发扬“团结—批评—团结”的优良传统,广开言路,集思广益,促进不同思想观点的充分表达和深入交流。