Membantu Korea Utara Melawan AS

(Edisi Spesial HUT 100 Tahun Berdirinya Partai Komunis Tiongkok)

18-07-2022 | The Academy of Contemporary China and World Studies

Membantu Korea Utara Melawan AS

Pada bulan Juni 1950, Perang Saudara Korea meletus. Pemerintah AS mengumpulkan “Pasukan Perserikatan Bangsa- Bangsa” untuk melakukan intervensi bersenjata dan mengirim Armada Ketujuh Angkatan Laut untuk menyerang Selat Taiwan di Tiongkok. Pada tanggal 15 September, militer AS mendarat di Incheon. Pada awal Oktober, meskipun berulang kali dipe- ringatkan oleh pemerintah Tiongkok, militer AS secara terang- terangan melintasi Garis 38(Garis Lintang 38 derajat), melan- carkan perang ke perbatasan antara Tiongkok dan Korea Utara, dan mengirimkan pesawat untuk mengebom wilayah perbat- asan di timur laut Tiongkok. Keamanan Tiongkok Baru mengh- adapi ancaman serius.

Pada saat kritis, sebagai tanggapan atas permintaan partai dan pemerintah Korea Utara, Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok mengadakan banyak pertemuan. Setelah penim- bangan berulang, pada awal Oktober, mereka membuat kepu- tusan bersejarah untuk melawan AS, membantu Korea Utara, dan membela negara. Pada tanggal 19 Oktober tahun 1950, Relawan Rakyat Tiongkok berbaris ke medan perang Korea dan bekerja sama erat dengan Tentara Rakyat Korea untuk bertempur berdampingan. Tentara Relawan Rakyat Tiongkok yang pergi berperang ke luar negeri hanyalah langkah untuk mempertahankan perdamaian dan melawan agresi.Pada bulan Juni 1951, tentara Tiongkok dan Korea Utara bertempur dalam lima pertempuran besar berturut-turut, mendorong “Tentara Perserikatan Bangsa-Bangsa” yang dipimpin oleh Amerika Serikat dari Sungai Yalu kembali ke Garis 38, dan Amerika Serikat dipaksa untuk merundingkan gencatan senjata.Sejak itu, kedua pihak mengalami perundingan dan perselisihan selama dua tahun. Tentara Rakyat Tiongkok dan Korea utara bertempur dengan berani untuk mendorong pembicaraan, memaksa Amerika Serikat untuk menandatangani perjanjian gencatan senjata pada 27 Juli 1953. Setelah dua tahun sembilan bulan pertempuran yang sulit dan berdarah, rakyat dan tentara Tiongkok dan Korea Utara meraih kemenangan besar dari perang yang adil ini.

Perang besar untuk melawan agresi AS dan membantu Korea melawan agresi dan ekspansi imperialis, menjaga keamanan Tiongkok Baru, menjamin kehidupan damai rakyat Tiongkok, menstabilkan situasi di Semenanjung Korea, dan memelihara perdamaian di Asia dan dunia.

抗美援朝

1950年6月,朝鲜内战爆发。美国政府纠集“联合国军”进行武装干涉,并派遣海军第七舰队侵入中国台湾海峡。9月15日,美军在仁川登陆。10月初,美军不顾中国政府一再警告,悍然越过三八线,把战火烧到中朝边境,并多次出动飞机轰炸中国东北边境地区,新中国安全面临严重威胁。

在危急关头,应朝鲜党和政府的请求,中共中央多次召开会议,经过反复权衡,在10月上旬作出抗美援朝、保家卫国的历史性决策。1950年10月19日,中国人民志愿军开赴朝鲜战场,与朝鲜人民军紧密配合,并肩作战。中国人民志愿军出国作战,是保卫和平、反抗侵略的正义之举。到1951年6月,中朝军队连续进行五次大的战役,把以美国为首的“联合国军”从鸭绿江边赶回到三八线附近,美国被迫进行停战谈判。此后,一直谈谈打打,断断续续地进行了两年之久。中朝人民军队英勇作战,以打促谈,迫使美国不得不于1953年7月27日在停战协定上签字。历经两年零9个月艰苦卓绝的浴血奋战,中朝两国人民和军队赢得了这场正义战争的伟大胜利。

伟大的抗美援朝战争,抵御了帝国主义侵略扩张,捍卫了新中国安全,保卫了中国人民和平生活,稳定了朝鲜半岛局势,维护了亚洲和世界和平。