Membangun Masyarakat Sosialis yang Harmonis

(Edisi Spesial HUT 100 Tahun Berdirinya Partai Komunis Tiongkok)

18-07-2022 | The Academy of Contemporary China and World Studies

Membangun Masyarakat Sosialis yang Harmonis

Keharmonisan sosial adalah atribut esensial dari sosial- isme dengan karakteristik Tiongkok dan jaminan penting bagi kemakmuran negara, peremajaan bangsa, dan kebahagiaan rakyat. Pada November 2002, laporan Kongres Nasional ke-16 Partai Komunis Tiongkok mengedepankan “masyarakat yang lebih harmonis” sebagai tujuan penting untuk pertama kalinya. Pada bulan September 2004, Sidang Paripurna Keempat Komite Sentral Keenambelas Partai Komunis Tiongkok pertama kali mengusulkan tugas historis untuk membangun masyarakat sosialis yang harmonis dan menganggapnya sebagai bagian penting dari memperkuat kemampuan partai untuk memerintah. Pada bulan Oktober 2005, Sidang Pleno Kelima Komite Sentral ke-16 Partai Komunis Tiongkok mengidentifikasi pembangunan masyarakat sosialis yang harmonis sebagai tugas utama yang harus dilakukan dengan baik dalam pelaksanaan pandangan pembangunan ilmiah, dan mengedepankan persyaratan kerja dan langkah-langkah kebijakan.

Pada bulan Oktober 2006, Sidang Paripurna Keenam Komite Sentral Keenambelas Partai Komunis Tiongkok membuat “Keputusan Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok tentang Beberapa Masalah Utama Membangun Masyarakat Sosialis yang Harmonis”, yang mengusulkan ideologi panduan, tujuan, tugas, prinsip kerja, dan langkah besar untuk membangun masyarakat sosialis yang harmonis. “Keputusan” mengedepankan syarat umum untuk membangun masyarakat sosialis yang harmonis, yaitu demokrasi, berdasarkan hukum, adil, jujur dan bersahabat, penuh vitalitas, stabil dan tertib, serta harmonis antara manusia dan alam. ”Keputusan” tersebut menunjukkan bahwa pada tahun 2020, tujuan dan tugas pokok membangun masyarakat sosialis yang harmonis adalah: sistem demokrasi dan hukum sosialis akan semakin sempurna, strategi dasar pemerintahan negara berdasarkan hukum akan sepenuhnya dilaksanakan, dan hak serta kepentingan rakyat akan dihormati dan dijamin secara efektif; tren membesarnya kesenjangan pembangunan perkotaan-pedesaan dan daerah berangsur-angsur berbalik, pola distribusi pendapatan yang wajar dan tertib pada dasarnya terbentuk, kekayaan keluarga pada umumnya meningkat, dan kehidupan masyarakat lebih sejahtera, peluang pekerjaan di masyarakat sangat cukup, dan sistem jaminan sosial yang mencakup penduduk perkotaan dan pedesaan pada dasarnya telah ditetapkan; sistem pelayanan publik dasar lebih lengkap, manajemen dan tingkat layanan pemerintah telah sangat ditingkatkan; kualitas ideologis dan moral, kualitas ilmiah dan budaya, dan kualitas kesehatan seluruh bangsa telah meningkat secara signifikan, dan moral yang baik serta hubungan interpersonal yang harmonis dibentuk lebih lanjut; vitalitas kreatif seluruh masyarakat meningkat secara signifikan, dan negara yang inovatif pada dasarnya didi- rikan; sistem manajemen sosial lebih lengkap dan tatanan sosial baik; efisiensi pemanfaatan sumber daya meningkat secara signifikan, dan lingkungan ekologis membaik secara signifikan; mencapai tujuan membangun masyarakat yang lebih sejahtera secara komprehensif yang menguntungkan lebih dari satu miliar orang, dan berusaha untuk membentuk situasi dimana semua orang melakukan yang terbaik dan mendapatkan apa yang seharusnya dimiliki dan hidup bersama secara harmonis.

Membangun masyarakat sosialis yang harmonis adalah tugas strategis utama yang diusulkan oleh Partai Komunis Tiongkok untuk keseluruhan tata letak usaha sosialisme dengan karakteristik Tiongkok dan pembangunan masyarakat cukup sejahtera secara komprehensif. Ini memenuhi persyaratan obyektif dari reformasi dan pembangunan Tiongkok yang memasuki periode kritis dan mencerminkan kepentingan mendasar dan aspirasi bersama dari massa yang luas. Tugas strategis untuk membangun masyarakat sosialis yang harmonis diusulkan, sehingga keseluruhan tata letak usaha sosial- isme dengan karakteristik Tiongkok akan dikembangkan dari pembangunan “Tiga Dalam Satu” yaitu konstruksi ekonomi, konstruksi politik, dan konstruksi budaya sosialis ke pemban- gunan “Empat Dalam Satu” yaitu konstruksi ekonomi, politik, budaya, dan sosial,membuat model pengembangan sosialisme berkaraktaristik Tiongkok semakin jelas.

构建社会主义和谐社会

社会和谐是中国特色社会主义的本质属性,是国家富强、民族振兴、人民幸福的重要保证。2002年11月,中共十六大报告第一次将“社会更加和谐”作为重要目标提出。2004年9月,中共十六届四中全会首次提出构建社会主义和谐社会的历史任务,并将其作为加强党的执政能力的一个重要内容。2005年10月,中共十六届五中全会把构建社会主义和谐社会确定为贯彻落实科学发展观必须抓好的一项重大任务,并提出了工作要求和政策措施。

2006年10月,中共十六届六中全会作出《中共中央关于构建社会主义和谐社会若干重大问题的决定》,提出到2020年构建社会主义和谐社会的指导思想、目标任务、工作原则和重大部署。《决定》提出构建社会主义和谐社会的总要求,即民主法治、公平正义、诚信友爱、充满活力、安定有序、人与自然和谐相处。《决定》指出,到2020年,构建社会主义和谐社会的目标和主要任务是:社会主义民主法制更加完善,依法治国基本方略得到全面落实,人民的权益得到切实尊重和保障;城乡、区域发展差距扩大的趋势逐步扭转,合理有序的收入分配格局基本形成,家庭财产普遍增加,人民过上更加富足的生活;社会就业比较充分,覆盖城乡居民的社会保障体系基本建立;基本公共服务体系更加完备,政府管理和服务水平有较大提高;全民族的思想道德素质、科学文化素质和健康素质明显提高,良好道德风尚、和谐人际关系进一步形成;全社会创造活力显著增强,创新型国家基本建成;社会管理体系更加完善,社会秩序良好;资源利用效率显著提高,生态环境明显好转;实现全面建设惠及十几亿人口的更高水平的小康社会的目标,努力形成全体人民各尽其能、各得其所而又和谐相处的局面。

构建社会主义和谐社会,是中国共产党从中国特色社会主义事业总体布局和全面建设小康社会全局出发提出的重大战略任务,适应了中国改革发展进入关键时期的客观要求,体现了广大人民群众的根本利益和共同愿望。构建社会主义和谐社会战略任务的提出,使中国特色社会主义事业总体布局,由社会主义经济建设、政治建设、文化建设“三位一体”发展为社会主义经济建设、政治建设、文化建设、社会建设“四位一体”,从而使中国特色社会主义的发展模式更加清晰。