Sistem Jaminan Hidup Minimum Pedesaan

(Edisi Spesial HUT 100 Tahun Berdirinya Partai Komunis Tiongkok)

18-07-2022 | The Academy of Contemporary China and World Studies

Sistem Jaminan Hidup Minimum Pedesaan

Sejak reformasi dan keterbukaan, Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok dan Dewan Negara telah membuat serangkaian keputusan dan pengaturan besar untuk terus meningkatkan upaya pengentasan kemiskinan, pembangunan dan bantuan sosial, dan populasi miskin pedesaan semakin berkurang. Namun demikian, masih ada sebagian orang miskin yang belum menyelesaikan masalah sandang dan pangan mereka, mereka membutuhkan bantuan pemerintah untuk menjamin kehidupan dasar mereka dan membantu mereka yang memiliki kemampuan untuk bekerja secara aktif untuk keluar dari kemiskinan dan menjadi kaya. Pada bulan Oktober 2003, Sidang Paripurna Ketiga Komite Sentral Keenambelas Partai Komunis Tiongkok mengeluarkan “Keputusan Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok tentang Beberapa Masalah Mengenai Penyempurnaan Sistem Ekonomi Pasar Sosialis”, yang mengusulkan untuk mengeksplorasi pembentukan Sistem penjaminan kehidupan minimum pedesaan. Beberapa daerah telah secara aktif dieksplorasi sesuai dengan permintaan pemerintah pusat. Hingga Maret 2007, 25 provinsi (daerah otonom dan kotamadya) dan 2133 kabupaten (kota, kabu- paten) di seluruh negeri pada awalnya telah menetapkan sistem penjaminan kehidupan minimum pedesaan. Sebanyak 15,09 juta petani telah menikmati jaminan hidup minimum pedesaan. Pada dasarnya telah merealisasikan transformasi “Lima jaminan” pedesaan (yaitu, makanan, pakaian, tempat tinggal, perawatan medis, dan pemakaman) dari gotong royong kolektif ke dukungan keuangan pemerintah. Pada bulan Juli 2007, Dewan Negara mengeluarkan “Pemberitahuan tentang Pembentukan Sistem jaminan hidup minimum pedesaan di seluruh negeri”, yang meminta bahwa semua orang miskin pedesaan yang memenuhi syarat untuk dimasukkan dalam pertanggungan, sehingga secara stabil, abadi dan efektif menyelesaikan masalah pangan dan sandang bagi masyarakat miskin pedesaan di negara.

Setelah Kongres Nasional ke-17 Partai Komunis Tiongkok, sistem jaminan subsistensi minimum pedesaan mulai didirikan secara nasional. Pada akhir 2008, 19,822 juta rumah tangga dan 43,055 juta orang di seluruh negeri telah menerima jaminan hidup minimum pedesaan; tunjangan subsisten rata-rata adalah 82,3 yuan per orang per bulan, sebanyak 22,87 miliar yuan dana jaminan hidup minimum pedesaan didistribusikan sepan- jang tahun.

Atas dasar ini, Dewan Negara memutuskan untuk melun- curkan program percontohan baru asuransi dana abadi sosial pedesaan mulai tahun 2009. Penduduk pedesaan yang telah mencapai usia 16 tahun (tak termasuk siswa di sekolah) dan belum mengikuti asuransi pensiun dasar pegawai perkotaan dapat secara sukarela mengikuti asuransi pedesaan baru di tempat pendaftaran rumah tangga.Lansia dengan registrasi rumah tangga di pedesaan yang telah mencapai usia 60 tahun dan belum menikmati manfaat asuransi pensiun dasar bagi buruh perkotaan dapat menerima pensiun setiap bulan. Pada tahun 2009, cakupan percontohan dari asuransi sosial pedesaan yang baru adalah 10% dari kabupaten (kota, keca- matan) di seluruh negeri. Sejak itu, titik uji coba akan secara bertahap diperluas dan diterapkan di seluruh negeri. Pada tahun 2020, pada dasarnya telah mencapai cakupan penuh bagi penduduk pedesaan sesuai usianya.

Penetapan sistem jaminan hidup minimum pedesaan dan sistem asuransi pensiun sosial pedesaan yang baru di seluruh negeri merupakan langkah penting untuk  menyelesaikan masalah pangan dan sandang bagi masyarakat miskin pedesaan dan mempercepat pembangunan sistem jaminan sosial yang mencakup penduduk perkotaan dan pedesaan. Hal ini penting untuk mendorong pembangunan ekonomi dan sosial pedesaan, secara bertahap mempersempit kesenjangan antara perkotaan dan pedesaan, dan melindungi keadilan masyarakat.

农村最低生活保障制度

改革开放以来,中共中央、国务院作出了一系列重大决策部署,不断加大扶贫开发和社会救助工作力度,农村贫困人口大幅减少。但是,仍有部分贫困人口尚未解决温饱问题,需要政府给予必要的救助以保障其基本生活,并帮助其中有劳动能力的人积极劳动脱贫致富。2003年10月,中共十六届三中全会审议通过《中共中央关于完善社会主义市场经济体制若干问题的决定》,提出探索建立农村最低生活保障制度。部分地区根据中央部署进行了积极探索,至2007年3月,全国有25个省(自治区、直辖市)、2133个县(市、区)初步建立了农村最低生活保障制度,1509万农民享受了农村最低生活保障,基本实现了农村“五保”(即保吃、保穿、保住、保医、保葬)从农民集体互助共济向财政供养为主的转变。2007年7月,国务院发布《关于在全国建立农村最低生活保障制度的通知》,要求将符合条件的农村贫困人口全部纳入保障范围,稳定、持久、有效地解决全国农村贫困人口的温饱问题。

中共十七大召开后,农村最低生活保障制度在全国范围内建立起来。截至2008年年底,全国已有1982.2万户、4305.5万人得到了农村最低生活保障,平均低保标准每人每月82.3元,全年共发放农村最低生活保障资金228.7亿元。

在此基础上,国务院决定,从2009年起开展新型农村社会养老保险试点。凡年满16周岁(不含在校学生)、未参加城镇职工基本养老保险的农村居民,可以在户籍地自愿参加新农保。年满60周岁、未享受城镇职工基本养老保险待遇的农村有户籍的老年人,可以按月领取养老金。2009年,新型农村社会养老保险试点覆盖面为全国10%的县(市、区、旗),此后逐步扩大试点,在全国普遍实施,到2020年基本实现对农村适龄居民的全覆盖。

在全国建立农村最低生活保障制度和新型农村社会养老保险制度,是解决农村贫困人口温饱问题、加快建设覆盖城乡居民社会保障体系的重要举措,对于促进农村经济社会发展,逐步缩小城乡差距,维护社会公平具有重要意义。