Главная страница> Satu Sabuk Satu Jalan

Jalur Kereta Api Tiongkok-Laos

24-04-2017 | China.org.cn

Jalur Kereta Api Tiongkok-Laos

Pada April tahun 2010, Tiongkokdan Laos untuk pertama kali mancapai konsensus untuk bersama menginvestasi, membangun dan beroperasi Jalur Kereta Api Tiongkok-Laos antara kedua negara; pada Oktober 2012, Majelis Nasional Laosmenyetujui proyek Kereta api Tiongkok-Laos; pada Desember 2015, bagian Laos dari Kereta api Tiongkok-Laosdiadaan upacara peletakan batu pertama; pada tanggal 25 Desember 2016, upacara pemulaian pembangunan keseluruhanJalur Kereta Api Tiongkok-Laos diadakan di Luang Prabang di Laos utara. Jalur Kereta Api Tiongkok-Laos tak hanya merupakanproyek jalur kereta api yang mana Tiongkok berperan utama dalam investasi, pembangunan, bersama-sama dioperasikan, dan bersambungan dengan jaringan kereta api Tiongkok, tapi juga merupakan proyak jalur kereta api internasional kedua yang secara keseluruhan menggunakan standar Tiongkok, teknologi Tiongkokdan peralatan Tiongkok. Jalur ini akan menjadi bagian penting dari jaringan Kereta api Trans-Asia. Kereta Api Tiongkok-Laos berasal dari pelabuhan Mohan-Boten di perbatasan utara, sebelah ujung selatannya sampai Vientiane, total panjangnya lebih dari 400 kilometer, antaranya lebih dari 62,7% merupakan jembatan dan terowongan, kecepatan desain adalah 160 kilometer per jam, direncanakan untuk dibuka pada tahun 2021, dengan total investasi hampir 40 miliar yuan RMB, rasio investasi pembangunanantara kedua negara masing-masing 70% dari Tiongkokdan 30% dari Laos. Setelah proyek Jalur Kereta Api Tiongkok-Laos selesai, di satu sisi akan sangat mempromosikan pembangunan ekonomi dan sosial Laos, meningkatkan efisiensi tingkat transportasilokal, memperluas dan meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi, perdagangan, investasi dan pariwisata Tiongkokdan Laos, untuk lebih meningkatkan hubungan ekonomi Zona Perdagangan Bebas Tiongkok- ASEAN, di sisi lain juga akan memberikan dorongan baru kepada pembangunan ekonomi di daerah barat daya Tiongkok.

中老铁路

2010年4月,中国与老挝两国间首次就合资建设、共同经营中老铁路达成共识;2012年10月,老挝国会批准了中老铁路项目;2015年12月,中老铁路老挝段举行了奠基仪式;2016年12月25日,中老铁路全线开工仪式在老挝北部琅勃拉邦举行。中老铁路不仅是第一个以中方为主投资建设、共同运营并与中国铁路网直接联通的境外铁路项目,也是继印尼雅万高铁项目之后第二个全面采用中国标准、中国技术和装备的国际铁路建设项目,该条线路同时也将成为泛亚铁路网的重要组成部分。中老铁路北起两国边境磨憨——磨丁口岸,南至万象,全长400多公里,其中62.7%以上路段为桥梁和隧道,设计时速160公里,预计2021年建成通车,总投资近400亿人民币,由中老双方按70%和30%的股比合资建设。中老铁路项目建成后,一方面将极大地带动老挝经济社会发展,提高当地运输效率和水平,扩大和提升老中两国在经济、贸易、投资、旅游等领域的合作,进一步增强中国—东盟自贸区的经济联系,另一方面也将为中国西南地区经济发展注入新的动力。